Pages

Minggu, 26 Desember 2010

Murray & Djokovic Kecewakan Becker

Berlin - Legenda hidup tenis Boris Becker berharap dominasi Roger Federer-Rafael Nadal segera berakhir. Namun dua petenis yang diharapkan bisa mengganggu dominasi itu masih gagal mewujudkannya.

Andy Murray dan Novak Djokovic merupakan dua petenis yang paling potensial untuk merusak dominasi Federer dan Nadal dalam merebut gelar juara di turnamen mayor tahun ini.

Di Australia Terbuka, Andy Murray berhasil melaju ke final namun dikandaskan Federer yang lantas merengkuh titel grand slam yang ke-16. Sedangkan Djokovic dipaksa melupakan harapannya untuk meraih titel grand slam keduanya usai ditekuk Nadal di final.

Dari total empat turnamen yang digelar, Nadal-Federer berbagi gelar. Petenis Spanyol ini meraih tiga gelar; Wimbledon, Prancis Terbuka dan AS Terbuka sedangkan Federer cuma kebagian gelar Australia Terbuka.

"Murray dan Djokovic telah menunjukkan potensinya dalam beberapa tahun terakhir tetapi tak ada keduanya yang benar-benar membuat kemajuan musim ini," kritik mantan petenis nomor satu dunia itu kepada ESPN.

"Jelas sekali sulit untuk melampaui Nadal dan Federer tapi saya akan berharap mereka (Murray-Djokovic) dapat membuat pengaruh yang lebih tahun depan," harap Becker.

Meski begitu sejumlah petenis telah membuat kejutan dengan keberhasilannya meyodok papan atas seperti Tomas Berdych, Mikhail Youzhny dan David Ferrer. "Saya ingin bilang kalau pemain muda Jerman akan membuat terbosoan ke dalam 10 rangkin teratas tetapi saya tak berpkiri itu mustahil," lanjut mantan petenis asal Jerman ini.

"Jelasnya, (Robin) Soderling membat lompatan musim lalu kini Berdych. Tapi saya tak mengharapkan ranking ini tak banyak berubah pada 2011," tuntas dia.

Sumber : Okdwitya Karina Sari - detiksport
foto : (Getty Images)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar