Pages

Selasa, 21 September 2010

Masih Cedera, Sony Batal ke Jepang

JAKARTA— Tunggal putra peringkat ke-10 dunia, Sony Dwi Kuncoro, batal mengikuti kejuaraan Jepang Terbuka Super Series yang berlangsung 21-26 September mendatang karena belum pulih dari cedera pinggang.
   
"Saya tidak ke Jepang, ya belum pulih banget," kata Sony saat dihubungi Antara di Jakarta, Senin, mengenai cedera pinggang yang membuatnya absen pada Kejuaraan Dunia, Agustus lalu.   
   
Menurut Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PB PBSI Lius Pongoh yang dihubungi terpisah, keputusan Sony tidak mengikuti turnamen berhadiah 200.000 dollar AS itu diambil pada Jumat (17/9/2010).
   
Padahal, kata Lius, Jepang Super Series kemungkinan adalah turnamen di luar negeri terakhir yang menjadi uji coba menjelang Asian Games yang akan berlangsung di Guangzhou, China, 13-21 November.  "Jepang adalah turnamen (di luar negeri) terakhir sebelum Asian Games. Mereka tidak pergi ke Denmark (26-31 Oktober) dan Perancis Super Series (2-7 November) karena waktunya terlalu mepet," jelas Lius.
Berdasarkan hasil pengundian pertandingan yang disiarkan laman resmi Federasi Bulu Tangkis Dunia (www.bwfbadminton.org), Sony yang menjadi unggulan delapan sedianya akan mengawali Jepang Super Series dengan melawan pemain China, finalis China Masters, Chen Long.
Absennya Sony dan Simon Santoso, yang juga belum pulih dari cedera pinggang, menyisakan Dionysius Hayom Rumbaka, Taufik Hidayat, dan Alamsyah Yunus sebagai wakil tunggal putra Indonesia pada kejuaraan tersebut.
   
Hayom yang pada China Masters pekan lalu tersisih di putaran kedua akan memulai langkahnya di Jepang dengan menghadapi pemain China unggulan keenam, Bao Chunlai, sedangkan unggulan keempat Taufik bertemu pemain tuan rumah Sho Sasaki.
   
Sementara itu, juara India Grand Prix Gold, Alamsyah, akan mengawali dari babak kualifikasi, Selasa, melawan pemain Jepang, Rei Sato. Pemain tunggal putri Linda Wenifanetri juga harus melalui babak kualifikasi, ia akan melawan Eriko Tamaki dari Jepang.
      
Sumber : Kompas.com
Penulis: A. Tjahjo Sasongko  
Foto : AFP/INDRANIL MUKHERJEE

Tidak ada komentar:

Posting Komentar