JAKARTA,— Ganda campuran terbaik Indonesia, Nova Widianto/Liliyana Natsir, maju ke perempat final China Masters Super Series. Unggulan utama ini lolos setelah menyingkirkan yunior mereka di Pelatnas Cipayung, Fran Kurniawan Teng/Pia Zebadiah Bernadet, dengan straight set 21-18, 21-15.
Pada pertandingan di Olympic Sports Center Xincheng Gymnasium, Changzhou, China, Kamis (16/9/10), Nova/Liliyana menunjukkan kematangan mereka sebagai pemain terbaik dunia, terutama pada set pertama. Meskipun hampir selalu tertinggal dalam pengumpulan angka, Nova/Liliyana berhasil meraih kemenangan.
Nova/Liliyana mengawalinya dengan keunggulan 5-2, tetapi Fran/Pia bisa menyusul dan membalikkan keadaan dengan terus memimpin, bahkan sempat unggul jauh 16-12. Sayang, ganda campuran masa depan Indonesia tersebut gagal mempertahankan momentum karena Nova/Liliyana bisa mengejar untuk membuat skor menjadi 18-18, sebelum meraup tiga angka berturut-turut.
Di set kedua, Nova/Liliyana tak terbendung lagi. Selepas skor 2-2, peraih medali perak Olimpiade Beijing 2008 ini langsung melaju kencang menyusul perolehan tujuh poin secara beruntun, hingga akhirnya menang 21-15. Kesuksesan ini juga menjadi ulangan Nova/Liliyana ketika mengalahkan Fran/Pia pada putaran kedua Kejuaraan Dunia 2010 bulan lalu.
Babak delapan besar besok, Nova/Liliyana menghadapi salah satu musuh bebuyutan merek dari Denmark, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen. Unggulan 6 ini lolos setelah lawannya dari China, Qiu Zihan/Pan Pan, mundur di set pertama dalam kedudukan 20-9.
Secara statistik, Nova/Liliyana unggul 2-1 atas calon lawannya asal Denmark tersebut. Namun, Joachim/Christinna justru memenangkan pertarungan terakhir di Jepang Terbuka Super Series 2009 dengan straight set 21-18, 21-12. Inilah yang harus diwaspadai Nova/Liliyana agar mereka terus memelihara asa untuk meraih gelar di turnamen berhadiah 250.000 dollar AS tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar