"Sampai saat ini sudah ada 11 negara yang telah mendaftarkan nama-nama atletnya untuk bertanding di Bankaltim Indonesia Open (BIO) Grandprix Gold," kata Mimi Irawan, Kepala Bidang Pertandingan Pengurus Besar PBSI, di Samarinda.
Mimi menyebutkan, negara yang sudah memastikan ikut di antaranya Indonesia, Austria, China, Taiwan, India, Jepang, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.
"Sampai saat ini sudah ada 228 atlet yang telah terdaftar," jelas dia.
Walaupun sudah terdaftar, kata dia, para pemain tersebut tidak serta-merta dapat ikut bertanding. Pasalnya, mereka harus melalui proses seeding yang dijadwalkan pada 23 September 2010.
"Setelah seeding inilah baru ketahuan siapa saja yang bakal bertanding di Samarinda," kata Mimi.
Walaupun baru 11 negara yang memastikan ikut mengirim para pemain topnya ke Samarinda, tetapi di antara para top player itu terdapat nama Taufik Hidayat (Indonesia), Lin Dan (China), dan Nguyen Tien Minh (Vietnam). Ketiganya adalah pemain bintang yang saat ini dianggap paling seru jika dipertemukan.
Negara yang tidak bisa hadir seperti Korea, Mesir, Bulgaria, dan beberapa negara lainnya, dengan alasan mereka juga menghadapi event di negaranya yang wajib diikuti, termasuk pemain Eropa seperti Denmark akan ikut dalam Denmark Super Series.
Di Samarinda, Panitia Pelaksana BIO yang dipimpin Farid Wadjdy terus melakukan persiapan. Kondisi lapangan bulu tangkis sudah direnovasi sehingga memenuhi standar internasional, termasuk perbaikan AC dan lampu (pencahayaan).
Perbaikan dilakukan karena pada PON 2007 banyak atlet bulu tangkis mengeluh dengan kondisi tersebut.
Sumber : kompas.com
Editor: Aloysius Gonsaga Angi Eb
Foto : AFP/MIGUEL MEDINA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar