Pages

Rabu, 03 November 2010

Commonwealth Bank Tournament of Champions - Angie Jagokan Li Na Jadi Juara

Ana Ivanovic memang jadi petenis yang paling "diburu" di Commonwealth Bank Tournament of Champions (CBTC) 2010. Namun menurut Angelique Widjaja favorit kuat juaranya adalah petenis China Li Na.

Mantan petenis top Indonesia itu memprediksi setelah acara pengundian di Hotel Westin, Nusa Dua (2/11/2010) berakhir. Dari undian yang dilakukan, Li Na yang jadi unggulan pertama akan dipertemukan dengan petenis gaek asal Jepang berusia 40 tahun, Kimiko Date Krumm.

"Saya sih menjagokan Li Na di posisi teratas untuk jadi juara sedangkan favorit kedua itu Ana Inavonic. Secara Li Na juga peringkat paling tinggi di sini dan ia banyak bertarung di turnamen-turnamen dunia tahun ini," tandas Angie kepada wartawan.

Juara tahun lalu yaitu Aravane Rezai juga tampil lagi di turnamen ini. Petenis Prancis keturunan Iran ini jadi unggulan kedua di turnamen ini. Melihat kansnya untuk mempertahankan juara, Angie tak bisa berkomentar banyak mengingat para petenis lainnya pun mempunyai peluang sama untuk jadi juara.

"Sulit menentukan dia bisa mempertahankan gelar juaranya atau tidak. Level petenis di sini nyaris hampir sama semua. Baik secara fisik, teknik dan taktik. Yang membedakan hanyalah soal mental dari setiap petenis," sambung Angie.

Lebih lanjut Angie yang jadi juara di turnamen ini sembilan tahun silam menyayangkan pertemuan Li Na dan Date sudah terjadi di babak awal. Penyesalan Angie itu berdasar karena kedua petenis itu adalah wakil Asia di turnamen ini di tengah kepungan enam wakil Eropa.

"Sedih juga ya Asia langsung ketemu di babak awal. Padahal saya pengennya mereka minimal ketemu di semifinal atau final. Kan bagus Asia bisa melaju lebih jauh di sini," tutur Angie.

"Namun kalau soal pengalaman Date bisa memberi perlawanan kepada LI Na. Namun permainan sekarang dan dulu kan beda levelnya. Laga tampaknya akan berjalan seru," simpul Angie.

Sumber : Mohammad Resha Pratama – detiksport
Foto : Angelique Widjaja (Detiksport/Resha Pratama)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar