Pages

Senin, 29 November 2010

Federer: Terima Kasih Pelatih...

LONDON — Roger Federer berterima kasih kepada pelatih barunya, Paul Annacone. Superstar Swiss ini menilai, mantan pelatih Pete Sampras tersebut telah memberikan banyak bantuan sehingga kepercayaan dirinya meningkat lagi dengan memenangi ATP World Tour Finals.

Ya, Federer menutup tahun 2010 dengan sangat manis karena menjuarai turnamen akhir musim tersebut pada Minggu (28/11/2010). Di partai puncak, dia menundukkan pemain nomor satu dunia yang juga rival abadinya, Rafael Nadal, dengan skor 6-3, 3-6, 6-1.

Padahal, sepanjang tahun ini Federer mengalami krisis kepercayaan diri. Petenis berusia 29 tahun ini gagal mempertahankan dua gelar paling bergengsi, yaitu Perancis Terbuka dan Wimbledon. Robin Soderling yang menyingkirkannya dari Paris sekaligus mengakhiri catatan 23 kali berturut-turut tampil di semifinal sebuah grand slam, kemudian Tomas Berdych mengalahkannya di perempat final Wimbledon.

"Pertama-tama, saya harus mempertahankan rasa percaya diri ini," ujar Federer, yang meraih kemenangan kedua dalam kurun waktu 2,5 tahun atas Nadal, peraih sembilan gelar grand slam.

"Saya mulai bergerak dengan baik, merasa mental dan fisik semakin baik. Saya yakin, Paul sudah membantu saya untuk meraih ini," ujar Federer, yang sudah 16 kali juara grand slam.

"Itulah mengapa saya sangat bahagia dengan timku selama musim ini. Saya harus berterima kasih kepada mereka atas kerja yang hebat ini. Semuanya karena kerja keras mereka dan juga kondisi pelatihku, pelatih fisik, istri, dan anak-anakku serta semua orang," tambahnya.
 
(28/11/10).
Sumber : Kompas.com
Roger Federer (kanan) dan Rafael Nadal. Federer kalahkan Nadal di final ATP World Tour Finals, Minggu, 28-11-10. AFP/GLYN KIRK

Tidak ada komentar:

Posting Komentar